USD/CHF Mencari Stabilitas di Atas 0,8600 saat Indeks USD Meraih Tertinggi Baru Hari

• USD/CHF mencari perdagangan stabil di atas 0,8600 di tengah pemulihan Indeks Dolar AS.
• Ekuitas AS diprakirakan akan tetap tidak pasti karena pergerakan lebih lanjut akan dipandu oleh musim hasil kuartal kedua.
• Waller dari The Fed berkomentar bahwa dua kenaikan suku bunga lagi masih tepat pada akhir tahun.

Pasangan USD/CHF mengincar stabilitas di atas resistance angka bulat 0,8600 di awal sesi New York. Franc Swiss telah menemukan kekuatan karena Indeks Dolar AS (DXY) telah mencetak tertinggi baru hari ini setelah membangun basis di bawah resistance psikologis 100,00.

S&P500 diprakirakan akan dibuka dengan nada tenang mengikuti petunjuk dari aksi semalam di futures. Ekuitas AS diprakirakan akan tetap tidak pasti karena pergerakan lebih lanjut akan dipandu oleh musim hasil kuartal kedua. Sentimen pasar secara keseluruhan cukup hati-hati di tengah ketidakjelasan di antara para pelaku pasar.

Indeks Dolar AS telah meraih tertinggi baru hari di sekitar 100,00. Aksi dalam Indeks USD tampaknya merupakan hasil dari sinyal oversold oleh osilator momentum karena fundamental masih belum mendukung. Menyusul aksi USD, imbal hasil obligasi Pemerintah AS juga telah pulih ke dekat 3,81%.

Karena inflasi telah melemah secara dramatis dan pasar tenaga kerja tidak terlalu ketat seperti dulu, harapan hanya satu kenaikan suku bunga lagi dari Federal Reserve (The Fed) pada akhir tahun tetap kuat. Bertentangan dengan itu, para pembuat kebijakan The Fed masih belum yakin.

Pekan lalu, Gubernur Fed Christopher Waller berkomentar bahwa dua kenaikan suku bunga lagi masih tepat untuk akhir tahun. Sedangkan komentar Austan Goolsbee dari Fed Chicago menyampaikan bahwa inflasi semakin menurun namun masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.

Di sisi Franc Swiss, lebih banyak kenaikan suku bunga dari Swiss National Bank (SNB) sangat diantisipasi meskipun inflasi telah menunjukkan angka di bawah 2%. Untuk menjaga inflasi tetap di bawah 2%, Ketua SNB Thomas J. Jordan akan menaikkan suku bunga lebih lanjut di bulan September.