AUD/USD Meraih Terendah Baru Harian di Bawah 0,6800 Meskipun Penjualan Ritel AS Melambat
- AUD/USD meraih terendah baru harian sedikit di bawah 0,6800 di tengah pemulihan Dolar AS.
- Dolar AS menguat meskipun Penjualan Ritel AS di bawah ekspektasi di 0,2%.
- Risalah RBA menyampaikan bahwa pengetatan kebijakan lebih lanjut dapat dilakukan pada bulan Agustus.
Pasangan AUD/USD telah mencetak terendah baru dalam perdagangan harian sedikit di bawah support angka bulat 0,6800 di awal sesi New York. Dolar Australia berada di bawah tekanan saat data Penjualan Ritel Amerika Serikat gagal memenuhi ekspektasi.
Biro Sensus AS telah melaporkan bahwa Penjualan Ritel pada bulan Juni tumbuh dengan laju 0,2% sementara pasar mengantisipasi ekspansi 0,5%. Pada bulan Mei, Penjualan Ritel AS naik 0,3%. Selain itu, Penjualan Ritel tidak termasuk mobil membukukan pertumbuhan 0,2% dibandingkan konsensus dan rilis sebelumnya 0,2%.
Setelah perlambatan inflasi dan pelonggaran kondisi pasar tenaga kerja, permintaan ritel yang lemah oleh rumah tangga AS mungkin memaksa para pembuat kebijakan Federal Reserve (The Fed) untuk bersikap netral terhadap suku bunga. Satu kenaikan suku bunga kecil dari The Fed dalam pertemuan Juli sangat diharapkan tetapi bank sentral dapat mempertahankan suku bunga di 5,25-5,50% hingga akhir tahun.
Indeks Dolar AS (DXY) menguat di dekat 99,60, namun, bias ke bawah belum memudar. Imbal hasil yang ditawarkan obligasi Pemerintah AS 10-tahun berada di sekitar 3,77%. Sementara itu, S&P diprakirakan akan dibuka dengan catatan datar-ke-negatif mempertimbangkan kehati-hatian futures semalam.
Di sisi Dolar Australia, risalah Reserve Bank of Australia (RBA) yang dirilis di sesi Asia menyampaikan bahwa pengetatan kebijakan lebih lanjut dapat dilakukan pada bulan Agustus. Para pembuat kebijakan RBA khawatir bahwa suku bunga yang lebih tinggi mengurangi prospek ekonomi Australia.
Ke depan, data Ketenagakerjaan hari Kamis akan diawasi dengan ketat. Menurut estimasi, penambahan payrolls baru terlihat di 17 ribu, jauh lebih rendah dari rilis sebelumnya 75,9 ribu. Tingkat Pengangguran diprakirakan akan tetap stabil di 3,6%.