Analisis Harga EUR/GBP: Jatuh ke Dekat 0,8550 di Tengah Ketidakpastian Penentuan Waktu Penurunan Suku Bunga ECB dan BoE
- EUR/GBP tergelincir ke 0,8550 karena data inflasi Zona Euro yang panas memperdalam ketidakpastian terkait penentuan waktu penurunan suku bunga ECB.
- Inflasi tertinggi dalam perekonomian Inggris di antara negara-negara G-7 mengindikasikan BoE akan menurunkan suku bunga lebih lambat dibandingkan ECB.
- EUR/GBP berada di dekat titik berhasil atau gagal.
Pasangan EUR/GBP turun sedikit ke 0,8550 di sesi Eropa pada hari Senin karena para investor masih tidak yakin kapan European Central Bank (ECB) dan Bank of England (BoE) akan mulai menurunkan suku bunga.
Data inflasi pendahuluan Zona Euro untuk bulan Februari, yang dirilis pada hari Jumat, menunjukkan bahwa data inflasi inti tahunan, tidak termasuk item-item yang volatil seperti harga pangan dan minyak, tumbuh pada laju yang lebih tinggi yaitu 3,1% dibandingkan ekspektasi 2,9% namun lajunya lebih rendah dibandingkan 3,3% di Januari. Data inflasi inti bulanan naik 0,7% setelah mengempis 0,9% di Januari. Hal ini semakin memperdalam ketidakpastian atas penentuan waktu penurunan suku bunga ECB.
Sementara itu, inflasi yang lebih tinggi pada perekonomian Inggris mengindikasikan bahwa BoE akan menurunkan suku bunga lebih lambat dibandingkan ECB. Inflasi Inggris merupakan yang tertinggi di antara negara-negara Group of Seven (G-7), sehingga memaksa para pembuat kebijakan BoE untuk mempertahankan suku bunga dalam wilayah yang bersifat membatasi untuk jangka waktu yang lebih lama.
EUR/GBP melayang di dekat batas atas pola Ascending Triangle yang terbentuk pada grafik per jam, diplot dari terendah 23 Februari di 0,8529. Resistance horizontal dari pola grafik yang disebutkan di atas berasal dari tertinggi 22 Februari di 0,8576.
Pola Ascending Triangle menunjukkan keragu-raguan di antara para pelaku pasar namun dengan sedikit bias ke atas karena higher lows dan flat highs
Relative Strength Index (RSI) 14 periode berosilasi di kisaran 40,00-60,00, mengindikasikan kontraksi volatilitas yang tajam.
Kenaikan baru akan muncul jika aset menembus di atas tertinggi 22 Februari di 0,8576, mendorong aset menuju resistance angka bulat 0,8600, diikuti oleh tertinggi 16 Januari di dekat 0,8620.
Sebaliknya, daya tarik aset melemah jika turun di bawah terendah 19 Februari di 0,8537. Kasus ini akan menyeret aset menuju terendah 7 Februari di 0,8516 dan support psikologis di 0,8500.
Grafik Per Jam EUR/GBP