IHSG Sempat Turun ke 7244,95 Tapi Kemudian Ditutup Hampir Tidak Berubah
- IHSG menutup pekan singkat ini di 7288,81, turun 0,83% pada basis mingguan.
- Saham PT Timah ditutup naik +3%, mengabaikan perkembangan terbaru kasus yang menyeret perusahaan tersebut.
- BTPN Syariah akan membagikan dividen Rp70,15 per lembar saham.
IHSG ditutup di 7288,81, turun 0,29% hari ini setelah sempat turun ke 7244,95, terendah hari dan juga terendah baru multi-minggu. Indeks melanjukan penurunan yang dimulai kemarin. Hari ini adalah hari perdagangan terakhir pekan ini, karena besok libur untuk memperingati Wafat Isa Al Masih.
IHSG tidak dapat mengikuti jejak sentimen positif dari indeks-indeks utama Amerika Serikat. Indeks-indeks utama Amerika Serikat ditutup positif antara 0,39% hingga 1,22%, dengan Dow Jones memimpin kenaikan untuk kemudian ditutup di 39.760,08, naik 1,22% kemarin.
Saham PT Timah Tbk. (TINS) ditutup di 830, naik 3,11% hari ini. Saham ini tampaknya tidak terpengaruh oleh perkembangan berita terkait kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah tahun 2015-2022. Kabar terbaru adalah Harvey Moeis ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Hingga saat ini totalnya ada 16 tersangka termasuk mantan Direktur Utama PT Timah Mochtar Riza Pahlevi Tabrani.
Hari ini adalah Cum Dividen untuk saham Bank BTPN Syariah (BTPS). Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) disepakati akan membagikan dividen senilai Rp540,40 miliar kepada para pemegang saham. Jumlah tersebut berasal dari 50% dari laba bersih 2023. Besaran dividen adalah Rp70,15 per lembar saham. Di hari Cum Dividen, BTPS ditutup di 1355, turun 1,81% hari ini, melanjutkan penurunan hari sebelumnya.
IHSG menutup hari hampir tidak berubah hari ini setelah dibuka di 7289,21. Dalam gambaran yang lebih besar, indeks tampak masih dalam kisaran sideways yang terbentuk sejak 18 Maret 2024. Dalam pergerakan seperti itu, IHSG belum menunjukkan arah pergerakan yang tegas. Untuk sisi atas, IHSG harus menembus 7416,33 (tertinggi 15 Maret) sebelum menghadapi 7454,44 (tertinggi baru sepanjang masa). Untuk sisi bawah, Indeks ditopang oleh 7238,33 (terendah 5 Maret) dan 7197,82 (tertinggi 13 Februari).
Grafik Harian IHSG
(Berita ini dikoreksi pada pukul 10:37 GMT/17:37 WIB menjadi 'Hingga saat ini totalnya ada 16 tersangka termasuk mantan Direktur Utama PT Timah Mochtar Riza Pahlevi Tabrani', dari 'Hingga saat ini totalnya ada 16 tersangka termasuk mantan direktur utama PT Timah.)