GBP/USD Melayang di Sekitar 1,2530 setelah Memangkas Kenaikan, Fokus pada IMP Manufaktur ISM AS

  • GBP/USD tetap berada di wilayah positif setelah memangkas kenaikan harian pada hari Senin.
  • IMP Manufaktur ISM AS diprakirakan akan meningkat menjadi 48,4 pada bulan Maret, dari sebelumnya 47,8.
  • GBP dapat menghadapi kesulitan karena spekulasi BoE yang akan memulai penurunan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun 2024.

GBP/USD memangkas kenaikan dalam perdagangan harian, tetap lebih tinggi di sekitar 1,2530 selama jam-jam Asia pada hari Senin. Dolar AS (USD) memulihkan pelemahan hariannya karena aksi penghindaran risiko menjelang data Indeks Manajer Pembelian (IMP) Manufaktur ISM dari Amerika Serikat (AS) yang dijadwalkan akan dirilis di sesi Amerika Utara, sehingga membatasi kenaikan GBP/USD.

Namun, Indeks Dolar AS (DXY) mengalami kesulitan setelah komentar-komentar dovish dari Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell pada hari Jumat. Powell mengatakan bahwa data inflasi AS baru-baru ini sesuai dengan ekspektasi, mendukung posisi The Fed pada potensi penurunan suku bunga sepanjang 2024. Para pejabat The Fed mempertahankan proyeksi tiga kali penurunan suku bunga tahun ini. Para pelaku pasar mengantisipasi penurunan pertama akan terjadi pada pertemuan bulan Juni.

Pada bulan Februari, Belanja Konsumsi Pribadi Inti (Personal Consumption Expenditures/PCE) AS meningkat 0,3% month-over-month (MoM), sesuai dengan ekspektasi pasar dan sedikit lebih rendah dari 0,5% di bulan Januari. Indeks tahunan naik 2,8%, sesuai dengan ekspektasi dan sedikit lebih rendah dari kenaikan sebelumnya sebesar 2,9%. PCE utama AS (MoM) mengalami kenaikan 0,3%, sedikit di bawah ekspektasi dan lebih rendah dari kenaikan 0,4% di bulan sebelumnya. PCE dari tahun ke tahun meningkat 2,5%, sesuai dengan ekspektasi.

Di sisi lain, antisipasi Bank of England (BoE) yang akan melakukan penurunan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun 2024 memberikan tekanan pada Pound Sterling (GBP). Tekanan ini semakin diperparah oleh data ekonomi yang lebih lemah baru-baru ini, yang mengindikasikan bahwa ekonomi Inggris tergelincir ke dalam resesi pada paruh kedua tahun 2023. Pernyataan Gubernur BoE Andrew Bailey yang menyatakan bahwa penurunan suku bunga akan dipertimbangkan dalam pertemuan kebijakan di masa depan telah menambah tekanan ini.

Dengan terbatasnya data berdampak tinggi yang akan dirilis dari Inggris, para pedagang cenderung mengukur lanskap ekonomi Inggris dengan memantau indikator-indikator seperti Harga Perumahan Nasional, IMP S&P Global, dan data Harga Rumah Halifax yang akan dirilis pada pekan ini. 

Level-Level Teknis GBP/USD

Tinjauan
Harga terakhir hari ini 1.263
Perubahan harian hari ini 0.0005
Perubahan harian hari ini % 0.04
Pembukaan harian hari ini 1.2625
 
Tren
SMA 20 Harian 1.2717
SMA 50 Harian 1.2676
SMA 100 Harian 1.2657
SMA 200 Harian 1.259
 
Level
Tertinggi Harian Sebelumnya 1.2645
Terendah Harian Sebelumnya 1.261
Tertinggi Mingguan Sebelumnya 1.2668
Terendah Mingguan Sebelumnya 1.2586
Tertinggi Bulanan Sebelumnya 1.2894
Terendah Bulanan Sebelumnya 1.2575
Fibonacci Harian 38,2% 1.2632
Fibonacci Harian 61,8% 1.2624
Pivot Point Harian S1 1.2608
Pivot Point Harian S2 1.2592
Pivot Point Harian S3 1.2573
Pivot Point Harian R1 1.2643
Pivot Point Harian R2 1.2662
Pivot Point Harian R3 1.2679

 

 
Bagikan: Pasokan berita