USD/CHF Diperdagangkan dengan Catatan Positif di Atas 0,9050, Fokus pada Pidato Daly dari The Fed
- USD/CHF melayang lebih tinggi ke 0,9085 di sesi Eropa hari Kamis.
- Komentar hawkish dari banyak pembuat kebijakan the Fed mendukung Dolar AS (USD).
- Tingkat Pengangguran Swiss turun ke 2,3% MoM di bulan April dari 2,4% di bulan Maret, level terendah dalam empat bulan.
Pasangan USD/CHF diperdagangkan dengan catatan yang lebih kuat di sekitar 0,9085 selama awal sesi Eropa hari Kamis. Pemulihan moderat Greenback, didukung oleh komentar hawkish dari pejabat Federal Reserve (The Fed) AS mendukung pasangan mata uang ini. Para investor akan memantau pidato Daly pada hari Kamis di tengah minimnya rilis data ekonomi papan atas dari AS dan Swiss.
Beberapa pembuat kebijakan The Fed menyampaikan pesan hawkish pekan ini, mendukung Dolar AS (USD). Presiden The Fed Boston Susan Collins mengatakan pada hari Rabu bahwa akan membutuhkan waktu lebih lama dari yang diprakirakan sebelumnya untuk menurunkan inflasi ke target 2% The Fed, dan menambahkan bahwa tingkat suku bunga kemungkinan akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama. Sementara itu, Presiden The Fed New York John Williams dan Presiden The Fed Minneapolis Neel Kashkari menyatakan bahwa mereka lebih memilih untuk mempertahankan suku bunga pada level saat ini lebih lama.
Williams menyatakan pada hari Senin bahwa kebijakan moneter berada di tempat yang baik, tetapi mereka memiliki waktu untuk mengumpulkan lebih banyak data. Kashkari dari The Fed mengatakan pada hari Selasa bahwa dia yakin suku bunga kemungkinan akan perlu dipertahankan pada level saat ini untuk "waktu yang lama." Dia juga tidak mengesampingkan kenaikan jika inflasi terhenti di dekat 3%. Hal ini, pada gilirannya, mengangkat Greenback secara luas dan mendorong pasangan USD/CHF.
Dari sisi Swiss, Tingkat Pengangguran negara tersebut turun menjadi 2,3% MoM di bulan April dari 2,4% di bulan Maret, level terendah dalam empat bulan terakhir, menurut Sekretariat Negara untuk Urusan Ekonomi pada hari Selasa.
Selain itu, para pelaku pasar akan berfokus pada perkembangan seputar ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Amerika Serikat berharap bahwa diskusi mengenai gencatan senjata di Gaza akan dapat menutup kesenjangan antara Israel dan Hamas. Direktur Badan Intelijen Pusat AS, William Burns, mengunjungi Israel pada hari Rabu dan berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, demikian dikutip dari Reuters. Jika ketidakpastian dan risiko geopolitik tetap ada, hal ini dapat mengangkat Franc Swiss (CHF), mata uang safe haven tradisional.