Prakiraan Harga Perak: XAG/USD Bergerak di Bawah $31,50 karena Kehati-hatian Pasar

  • Harga Perak melemah karena para investor bersikap hati-hati menjelang membayanginya Inflasi PCE AS.
  • Sentimen hawkish di seputar sikap The Fed dalam mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi melemahkan aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti Perak.
  • Meningkatnya situasi di Timur Tengah dapat memberikan dukungan kepada aset-aset safe-haven seperti Perak.

Harga Perak melemah ke dekat $31,40 per troy ounce selama awal sesi Eropa pada hari Selasa. Logam abu-abu kesulitan karena kehati-hatian pasar menjelang pengukur inflasi yang disukai Federal Reserve, yaitu data Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditures (PCE) Inti, yang akan dirilis pada hari Jumat. Data ini sangat penting untuk menilai kebijakan moneter AS di masa depan. PCE Inti AS diprakirakan menunjukkan kenaikan 0,3% bulanan dan 2,8% tahunan di bulan April.

Aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti Perak berada di bawah tekanan karena sentimen hawkish di seputar Federal Reserve (The Fed) AS, yang berkomitmen mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lama. Pekan lalu, para pejabat The Fed meredam ekspektasi penurunan suku bunga, dan memperingatkan bahwa bank sentral masih memerlukan lebih banyak bukti bahwa inflasi pada akhirnya akan turun ke target tahunan 2%.

Namun, penurunan Dolar AS (USD) dapat membantu Perak menarik pembeli karena menjadi lebih murah bagi para investor dan konsumen yang menggunakan mata uang lain. Peningkatan keterjangkauan ini dapat menyebabkan peningkatan permintaan Perak dari para pembeli luar negeri, sehingga menaikkan harganya.

Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dapat memberikan dukungan kepada safe-haven Perak. Reuters melaporkan pada hari Minggu bahwa serangan Israel di kota Rafah di Gaza menyebabkan kebakaran yang menewaskan 45 orang, memicu protes lebih lanjut dari para delegasi internasional dan mempertahankan risiko geopolitik yang mendukung harga minyak mentah lebih tinggi. Ketidakpastian geopolitik seperti ini sering kali menyebabkan para investor mencari aset-aset safe-haven seperti Perak, yang selanjutnya dapat meningkatkan harganya.

level-level teknis XAG/USD

Tinjauan
Harga terakhir hari ini 31.44
Perubahan harian hari ini -0.36
Perubahan harian hari ini % -1.13
Pembukaan harian hari ini 31.8
 
Tren
SMA 20 Harian 28.96
SMA 50 Harian 27.63
SMA 100 Harian 25.36
SMA 200 Harian 24.34
 
Level
Tertinggi Harian Sebelumnya 31.85
Terendah Harian Sebelumnya 30.36
Tertinggi Mingguan Sebelumnya 32.51
Terendah Mingguan Sebelumnya 30.05
Tertinggi Bulanan Sebelumnya 29.8
Terendah Bulanan Sebelumnya 24.75
Fibonacci Harian 38,2% 31.28
Fibonacci Harian 61,8% 30.93
Pivot Point Harian S1 30.82
Pivot Point Harian S2 29.84
Pivot Point Harian S3 29.32
Pivot Point Harian R1 32.32
Pivot Point Harian R2 32.84
Pivot Point Harian R3 33.82

 

 

Bagikan: Pasokan berita