USD/MXN Melemah ke Arah 19,00 karena Meningkatnya Minat Risiko

  • Penurunan USD/MXN mungkin terbatas di tengah naiknya imbal hasil obligasi AS.
  • Peso Meksiko mungkin akan melemah karena Banxico mungkin akan mengurangi biaya pinjaman pada pertemuan hari Kamis.
  • Alat CME FedWatch menunjukkan peluang 67,5% untuk penurunan suku bunga The Fed sebesar 50 basis poin di bulan September, naik dari 13,2% pekan lalu.

USD/MXN diperdagangkan di sekitar 19,30 pada awal jam-jam Eropa hari Rabu setelah menghentikan kenaikan beruntun selama empat hari. Peso Meksiko (MXN) menguat karena kemungkinan meningkatnya selera risiko. Namun, penurunan pasangan USD/MXN mungkin terbatas karena Dolar AS (USD) menguat di tengah kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah.

Ekspor Mobil Meksiko turun 1,6% tahun ke tahun menjadi 271.496 unit di bulan Juli, menghentikan rekor pertumbuhan selama dua puluh bulan berturut-turut. Penurunan ini menyoroti perlambatan ekonomi yang sedang berlangsung, yang, bersama dengan angka inflasi yang lebih rendah, dapat mendorong Bank of Mexico (Banxico) untuk mempertimbangkan menurunkan biaya pinjaman pada pertemuan mendatang. Para pedagang kemungkinan akan mengamati data inflasi sebelum keputusan kebijakan pada hari Kamis.

Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Dolar AS terhadap enam mata uang utama lainnya, diperdagangkan di sekitar 103,20 dengan imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 2 tahun dan 10 tahun berada di level 4,00% dan 3,90% pada saat artikel ini ditulis.

Namun, kenaikan USD/MXN mungkin terbatas karena meningkatnya peluang penurunan suku bunga yang relatif lebih tinggi mulai bulan September setelah data tenaga kerja AS yang lebih lemah untuk bulan Juli meningkatkan ketakutan akan resesi AS yang membayangi. Menurut perangkat CME FedWatch, saat ini terdapat probabilitas 67,5% untuk penurunan suku bunga sebesar 50 basis poin (bp) oleh Federal Reserve (The Fed) AS pada bulan September, naik dari 13,2% pada pekan sebelumnya.

Dilansir dari Reuters, Presiden The Federal Reserve Bank of San Francisco Mary Daly mengatakan pada hari Senin bahwa "risiko-risiko terhadap mandat The Fed menjadi lebih seimbang dan ada keterbukaan terhadap kemungkinan pemangkasan suku bunga pada pertemuan-pertemuan yang akan datang." Selain itu, Presiden The Fed Chicago Austan Goolsbee mengatakan bahwa bank sentral siap untuk bertindak apabila kondisi ekonomi dan keuangan memburuk.

Bagikan: Pasokan berita