BBRI Membalikkan Sepenuhnya Penurunan Senin, Kembali ke Level-Level Penutupan Jumat Pekan Lalu

  • BBRI berusaha mempertahankan level-level saat ini untuk tetap membalikkan penurunan Senin.
  • Penjualan Ritel Indonesia untuk bulan Juni mencatatkan kenaikan, pendorong positif untuk pasar.
  • IHSG dalam perjalanan untuk membalikkan penurunan tajam Senin. 

Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) diperdagangkan di 4.690, turun 0,64% hari ini. Saham ini dibuka di 4.700, mencatatkan tertinggi hari di 4.730 dalam satu jam pertama perdagangan. Saham ini kemudian turun sejauh hari ini dan mencatatkan terendah hari di 4.690. BBRI benar-benar memulihkan penurunan besar yang terjadi selama hari Senin karena saham ini berada di atas pembukaan Senin dan dekat level penutupan Jumat minggu lalu.

BBRI melanjutkan pergerakan positif hari sebelumnya. Tidak ada pendorong signifikan dari pergerakan dari kemarin kecuali membaiknya sentimen di pasar-pasar global pasca kemerosotan yang terjadi selama Senin pekan ini. 

Jika BBRI melanjutkan kinerja positif hari kemarin, saham ini akan mengincar resistance di 4.800 (area tertinggi 24, 26, dan 29 Juli), 4.920 (area tertinggi 9, 10, 11, dan 15 Juli), dan 5.000 (level psikologis). Sedangkan untuk sisi bawah, saham ini ditopang oleh 4.510 (tertinggi 29 Mei, 5, 6, 7 Juni, dan terendah 5 Agustus), 4.310 (terendah 30 Mei dan 12 Juni), dan 4.090 (terendah 2024 yang diraih pada 19 Juni).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia berada di 7.237,24, naik 0,59% pada saat penulisan. Indek dibuka di 7.220,03 dan naik ke 7.267,42. Level tersebut merupakan tertinggi hari dan tertinggi baru minggu ini. Indeks akan membalikkan sepenuhnya penurunan tajam Senin jika bisa mempertahankan kenaikan dan ditutup di atas 7.257,47 (tertinggi Senin). Indeks pada dasarnya terus naik setelah penurunan Senin, didorong oleh perbaikan sentimen di pasar-pasar global setelah penurunan massal karena kekhawatiran ekonomi AS akan masuk ke dalam resesi. Sentimen positif juga tampaknya didorong oleh data domestik dari Indonesia. Penjualan Ritel Indonesia untuk bulan Juni di 2,7% dibandingkan 2,1% pada bulan Mei, baca selengkapnya di sini.

Dalam kasus IHSG melanjutkan kenaikannya, indeks akan menghadapi resistance di di 7.375,20 (area tertinggi 25, 26, 27 Maret, dan 20 Mei), dan 7.454,44 (tertinggi sepanjang masa yang diraih pada 14 Maret). Sedangkan untuk sisi bawah, indeks ditopang oleh support di 7.000 (level psikologis), 6.998,81 (terendah 5 Agustus), dan 6.969,33 (tertinggi 27 Juni).

Grafik Harian BBRI

Bagikan: Pasokan berita