AUD/USD Memulihkan Pelemahan Intraday karena Dolar AS Jatuh Menjelang Uji Pasar Tenaga Kerja AS

  • AUD/USD pulih karena Dolar AS terkoreksi dengan data NFP AS yang menjadi pusat perhatian.
  • Para pengusaha AS diprakirakan akan membuka 8,1 juta lowongan pekerjaan baru di bulan Juli.
  • Ekonomi Australia berekspansi pada kecepatan yang diharapkan sebesar 1% pada basis tahunan.

Pasangan mata uang AUD/USD bangkit kembali dan memulihkan kerugian dalam perdagangan harian setelah membukukan level terendah baru dua minggu sedikit di bawah support penring di 0,6700 di sesi Eropa hari Rabu. Aset Aussie pemulihan karena Dolar AS (USD) terkoreksi secara moderat setelah membukukan level tertinggi baru dalam dua minggu. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, turun dari level tertinggi baru-baru ini di 102,00 ke dekat 101,60.

Sentimen pasar tetap menghindari risiko karena para investor berhati-hati menjelang data Nonfarm Payrolls (NFP) Amerika Serikat (AS) untuk bulan Agustus, yang akan dipublikasikan pada hari Jumat. Indeks berjangka S&P 500 melanjutkan penurunan pada hari Selasa, menunjukkan penurunan selera risiko investor.

Para investor sangat menantikan data pasar tenaga kerja AS karena data ini akan membentuk jalur penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed) untuk pertemuan bulan September. Signifikansi pasar tenaga kerja telah meningkat karena komentar dari Ketua The Fed Jerome Powell pada Simposium Jackson Hole (JH) mengisyaratkan bahwa bank sentral fokus untuk mencegah hilangnya pekerjaan, mengingat tekanan harga berada di jalur yang tepat untuk kembali secara berkelanjutan ke target bank sebesar 2%.

Sebelum itu, Dolar AS akan dipandu oleh data Lowongan Kerja JOLTS untuk bulan Juli, yang akan dipublikasikan pada pukul 14:00 GMT (21:00 WIB). Para ekonom memprakirakan bahwa perusahaan-perusahaan AS memposting 8,1 juta lowongan pekerjaan baru, sedikit lebih rendah dari 8,184 juta pada bulan Juni.

Dari sisi AUD, Dolar Australia (AUD) memulihkan pelemahan yang didorong oleh data Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal kedua yang beragam. Laporan tersebut menunjukkan bahwa ekonomi berekspansi dengan stabil sebesar 0,2%, lebih lambat dari estimasi 0,3%. PDB tahunan tumbuh sesuai dengan ekspektasi sebesar 1%, lebih lambat dari pembacaan sebelumnya sebesar 1,3%, direvisi naik dari 1,1%.

Selanjutnya, para investor akan fokus pada pidato Gubernur Reserve Bank of Australia (RBA) Michele Bullock pada hari Kamis. Para investor akan mencari isyarat baru tentang apakah RBA akan beralih ke normalisasi kebijakan tahun ini.

Bagikan: Pasokan berita