USD/CAD Melemah Mendekati 1,3550 meskipun Dolar AS Menguat
- USD/CAD turun mendekati 1,3550 meskipun Dolar AS menguat.
- Para pedagang terpecah atas kemungkinan besaran penurunan suku bunga The Fed di bulan November.
- Para investor menunggu pidato BoC Macklem untuk mendapatkan panduan suku bunga baru.
Pasangan mata uang USD/CAD turun sedikit mendekati 1,3560 di sesi Eropa hari Senin meskipun Dolar AS (USD) telah bangkit kembali dengan kuat. USD pulih dengan tajam karena para pedagang terpecah atas kemungkinan tindakan kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed) pada pertemuan bulan November.
Sentimen pasar tampaknya bersifat spesifik untuk aset-aset tertentu, karena mata uang Eropa menghadapi tekanan jual sementara mata uang Asia mengungguli mata uang lainnya. Selain itu, kontrak berjangka S&P 500 telah membukukan kenaikan yang layak pada sesi perdagangan Eropa. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, naik di atas 101,00.
Menurut perangkat CME FedWatch, para pedagang melihat hampir 50% peluang bagi The Fed untuk melakukan pemangkasan suku bunga kedua kalinya sebesar 50 basis poin (bp) menjadi 4,25%-4,50%.
Sebaliknya, jajak pendapat Reuters terbaru menunjukkan bahwa The Fed akan memangkas suku bunganya sebesar 25 bp di setiap pertemuan kebijakan moneternya di sisa tahun ini.
Pada sesi hari ini, para investor akan fokus pada data awal S&P Global IMP Amerika Serikat (AS) untuk bulan September, yang akan dipublikasikan pada pukul 13:45 GMT (20:45 WIB). IMP Gabungan AS diprakirakan tumbuh lebih lambat karena ekspansi yang rapuh dalam aktivitas di sektor jasa, bersama dengan kontraksi berkelanjutan dalam aktivitas sektor manufaktur.
Dari sisi Loonie, Dolar Kanada (CAD) akan dipengaruhi oleh pidato Gubernur Bank of Canada (BoC) Tiff Macklem, yang dijadwalkan pada hari Selasa. Tiff Macklem diprakirakan akan memberikan petunjuk baru mengenai seberapa besar bank sentral akan menurunkan suku bunga pada akhir tahun.