USD/CAD Perbarui Level Tertinggi Empat Tahun di Dekat 1,4200 dengan Inflasi AS dan Kebijakan BoC dalam Fokus

• USD/CAD naik ke level tertinggi baru dalam empat tahun terakhir di dekat 1,4200 menjelang pengumuman kebijakan moneter BoC dan inflasi AS.
• IHK inti AS diprakirakan tumbuh stabil sebesar 3,3% di bulan November.
• Para investor memprakirakan BoC akan memangkas suku bunga sebesar 50 bp pada hari Rabu.

Pasangan mata uang USD/CAD membukukan level tertinggi baru dalam empat tahun terakhir di dekat level resistance 1,4200 di sesi Eropa hari Selasa. Pasangan mata uang USD/CAD menguat karena Dolar AS (USD) naik menjelang data Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS) untuk bulan November, yang akan dirilis pada hari Rabu. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, memperbarui level tertinggi dua hari di 106,35.

Data inflasi diprakirakan akan mempengaruhi ekspektasi pasar terhadap kemungkinan tindakan suku bunga Federal Reserve (The Fed) pada pertemuan kebijakan tanggal 18 Desember. The Fed diprakirakan akan memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bp) menjadi 4,25%-4,50% pada pekan depan, menurut alat CME FedWatch.

Para ekonom memprakirakan inflasi utama tahunan telah meningkat menjadi 2,7% dari angka bulan Oktober sebesar 2,6%. Pada periode yang sama, IHK inti – yang tidak termasuk harga makanan dan energi yang bergejolak – diprakirakan akan meningkat secara stabil sebesar 3,3%. IHK utama dan IHK inti bulan ke bulan diprakirakan tumbuh stabil masing-masing sebesar 0,2% dan 0,3%.

Tanda-tanda meredanya tekanan harga akan mempercepat pertaruhan dovish The Fed untuk pertemuan kebijakan pekan depan. Sebaliknya, tekanan inflasi yang masih tinggi akan melemahkan mereka.

Sementara itu, prospek Dolar Kanada (CAD) masih lemah karena investor memprakirakan Bank of Canada (BoC) akan memangkas suku bunga lagi sebesar 50 basis poin (bp) menjadi 3,25% pada pertemuan kebijakan moneter hari Rabu.

Tingkat pengangguran yang turun secara signifikan dan tekanan harga yang masih berada di dalam target bank sentral sebesar 2% telah menyebabkan spekulasi dovish pada BoC.