USD/CHF Memantul dari Terendah Dekat Zona 0,8100, Pantau Tarif
- USD/CHF turun ke sekitar 0,8100 dan rebound.
- Permintaan safe-haven mendukung franc Swiss.
- Perhatian kini beralih ke rilis Harga Produsen AS.
Babak Baru Tarif Tiongkok Memperkuat CHF, Menghantam USD
Pada hari Jumat, Beijing secara dramatis meningkatkan tarif pada impor AS menjadi 125%, sebagai balasan terhadap langkah Presiden Trump yang menaikkan bea pada barang-barang Tiongkok menjadi 145%. Tindakan balasan ini telah meningkatkan ketegangan dalam perang dagang yang kini mengancam mengguncang rantai pasokan global.
Meski begitu, para investor terus mencari perlindungan di ruang safe-haven, memberikan dukungan tambahan untuk mata uang Swiss dan mendorong pasangan mata uang ini mundur ke lingkungan 0,8100 untuk pertama kalinya sejak September 2011.
Sementara itu, ketakutan stagflasi di AS telah meningkat dengan cepat dalam beberapa hari terakhir, merugikan Greenback dan memicu koreksi tajam pada Indeks Dolar AS (DXY). Sentimen bearish pada Dolar AS juga didorong setelah para investor menyesuaikan ekspektasi terhadap lebih banyak pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) tahun ini, terutama setelah data IHK AS pada bulan Maret di bawah konsensus.
Apa Selanjutnya
Nanti, para pedagang akan memantau dengan cermat data inflasi AS, karena Harga Produsen bulan Maret menjadi sorotan utama. Pada saat yang sama, rilis pendahuluan untuk indikator Sentimen Konsumen Michigan juga akan menarik banyak perhatian—terutama komponen inflasinya, yang sering memberikan petunjuk awal soal belanja konsumen dan tekanan harga.
Sejauh Hari ini
Sebelumnya pada hari Jumat, Sentimen Konsumen Swiss pada bulan Maret sedikit memburuk ke -35, menurut SECO.
Level-Level Penting Dalam Gambaran Teknis
Yang selanjutnya di sisi bawah USD/CHF adalah terendah 2025 di 0,8109 (11 April). Kehilangan level ini dapat membuka jalan menuju level angka bulat 0,8000, sebelum terendah September 2011 di 0,7710 (2 September).
Di sisi atas, level relevan berikutnya berada di SMA 200-hari di 0,8787, sebelum puncak mingguan di 0,8809 (14 Maret).
Pasangan mata uang ini diperdagangkan dalam kondisi jenuh jual yang parah di sekitar 18, yang dapat memicu kemungkinan kenaikan teknis dalam waktu dekat.