Presiden Republik Indonesia Prabowo Rombak Kabinet Merah Putih

Presiden RI Prabowo Subianto resmi mengumumkan reshuffle Kabinet Merah Putih pada Senin, langkah kedua sejak menjabat, dengan mengganti sejumlah menteri kunci di bidang keuangan, politik, dan kepemudaan. Sri Mulyani Indrawati dilepas dari posisinya sebagai Menteri Keuangan dan digantikan oleh ekonom Purbaya Yudhi Sadewa, mantan Ketua LPS. Selain itu, perubahan juga mencakup Menko Polhukam Budi Gunawan, Menpora Dito Ariotedjo, Menkop Budi Arie, serta Menteri P2MI Abdul Kadir Karding.

Perombakan ini terjadi di tengah sorotan publik terkait ketidakadilan ekonomi dan ketegangan politik yang sempat memicu demonstrasi besar pekan lalu.

Pasar merespons reshuffle dengan pergerakan beragam. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 100 poin atau anjlok hampir 1,3%, mencerminkan kehati-hatian investor terhadap konsistensi kebijakan fiskal dan arah reformasi yang baru. Di sisi lain, spot rupiah Indonesia (IDR) sempat menguat dan ditutup di sekitar 16.300, mencerminkan ekspektasi bahwa koordinasi kebijakan moneter dan fiskal akan tetap dijaga di bawah kepemimpinan baru.

Reshuffle ini dinilai sebagai langkah strategis Prabowo untuk merespons tekanan politik sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap agenda pemerintahannya. Namun, pelaku pasar akan terus memantau arah kebijakan menteri baru, terutama dalam hal pengelolaan APBN, stabilitas inflasi, dan strategi menghadapi risiko eksternal. Hasilnya akan sangat menentukan apakah reshuffle ini mampu membangun kepercayaan jangka panjang atau justru memperbesar volatilitas di pasar keuangan.

Bagikan: Pasokan berita